23 Mei 2024, di Enrekang, pagi hari terasa istimewa. Langit meneteskan berkahnya, mengiringi langkah kaki para santri menuju gerbang alumni Pesantren Modern Darul Falah. Auditorium pesantren dipenuhi keceriaan berpadu haru, mengantarkan para santri dalam simfoni penamatan yang tak terlupakan.

Lantunan merdu ayat suci Al-Qur’an mengalun indah, dibawakan oleh saudari Riska Aris, sang santriwati sarat prestasi dengan sederet penghargaan MTQ. Suasana khusyuk menyelimuti ruangan, mengantarkan para hadirin menuju prosesi selanjutnya. Tamu undangan dan tokoh masyarakat berdatangan satu persatu menambah semarak Haflatuttakharuj Santriwan dan Santriwati PPM Darul Falah Enrekang Tahun 2024 ini.

Semangat dan kebanggaan mewarnai suasana saat lagu Indonesia Raya dan Mars Darul Falah dikumandangkan dengan penuh semangat. Sambutan demi sambutan dilantunkan, mulai dari Ketua Komite Pesantren Bapak Safar, S.Pd, Sekum YPIE/Ketua Pelaksana Harian Bapak Habibi Said, SH, mengantarkan dan memotivasi para santri menuju lembaran baru dalam kehidupan. Ucapan terima kasih dan penghargaan mengalir dari para pembicara, diiringi doa dan harapan terbaik untuk masa depan mereka.

Nuansa haru menyelimuti saat para santri menyanyikan lagu “Terima Kasih Guruku”. Rasa cinta dan terima kasih kepada para guru yang telah membimbing mereka dengan penuh dedikasi terpancar dari setiap bait lagu. Hujan rintik-rintik seakan mengiringi melodi lagu, menambah suasana haru dan penuh makna. Direktur Ust Bahrum Sindang, M.Ag kemudian tampil menyampaikan sepatah kata penyerahan kembali alumni kepada orang tua santri disambut Bapak H. Sukri, S.Pd, M.Si, mewakili para orang tua/wali santri, menyampaikan pesan penuh haru dan bangga. Beliau mengapresiasi dedikasi pesantren dalam mendidik putra-putri mereka menjadi generasi penerus bangsa yang berakhlak mulia dan berilmu pengetahuan.

Lantunan ayat suci Al-Qur’an kembali menggema sebagai selingan penuh makna oleh santri tahfidz 30 juz, Muh. Fauzi Alkhayr Saturi dan Riska Aris. Ucapan perpisahan dari Ikhnu Munzir, demisioner Ketua OSDF dan Muhsin Kasim, Ketua OSDF terpilih mengantarkan para santri ke lembaran baru dalam kehidupan mereka.

Menyusul pencerahan oleh Pengasuh Pondok, Ustadz Drs. Iskandar Lamahu, menjadi momentum pengingat bagi para santri untuk terus menuntut ilmu dan mengamalkannya dalam kehidupan utamanya taat beribadah dan menjaga kebiasaan baik seperti saat di pesantren. Nasihat beliau bagaikan pelita yang menerangi jalan para santri di masa depan.

Hadroh Kelas XI SMA menghibur para hadirin dengan alunan merdu mereka. Penghargaan dibagikan kepada para santri teladan SMP, MTs dan SMA bersama para orang tua, menambah keceriaan di penghujung acara. Penyerahan kenang-kenangan dan penghargaan menambah suasana haru, bahagia, dan rasa bangga bercampur aduk di hati para santri, orang tua, dan seluruh hadirin.
Seluruh rangkaian acara penamatan yang diketuai oleh Muh. Ilham, S.Pd ditutup dengan pembacaan doa oleh Raihan Al Fatih, santri kelas XI.

Di bawah rinai hujan, momen perpisahan di Pesantren Modern Darul Falah mengantarkan para santriwan dan santriwati menuju gerbang alumni, agar mereka terus mengukir prestasi dan membawa nama baik almamater mereka. Kenangan indah di pesantren akan selalu terpatri di hati, mengantarkan mereka dalam perjalanan hidup yang penuh makna.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *